Lahir dan besar di Sleman, DYA RAGIL mendefinisikan dirinya sendiri sebagai seorang yang belum selesai juga mendalami Fisika. Pecinta astronomi yang belum kesampaian punya teleskop sendiri. Penyuka kucing, seni, kopi, dan Detektif Conan. Juga penggila sepak bola dan Sherlock Holmes.
Dya tak pernah punya bayangan sama sekali untuk menjadi penulis. Sejak kecil, cita-citanya menjadi komikus. Dia suka merancang cerita dan akhirnya dijadikan komik. Hal itu tidak benar-benar terealisasi karena baginya hasil komik yang dia buat selalu berantakan. Sejak itu, dia rajin menenggelamkan diri di perpustakaan SMA demi membaca novel, cerpen, dan puisi.
Cerpen pertamanya yang terbit secara indie adalah sebuah cerpen roman-fantasi berjudul “Sang Penjaga”, salah satu kontributor dari kumpulan cerpen “Love Around You” (2013) oleh komunitas House of Romance—salah satu komunitas yang terlahir dari situs Kemudian. Melihat karyanya ternyata bisa diterbitkan dalam bentuk buku, Dya mulai serius menekuni dunia kepenulisan. Dia pun tertarik mengikuti beberapa lomba novel dari banyak penerbit, tapi tak satu pun selesai tepat waktu. Pertama kali novelnya berhasil selesai dan dikirimkan adalah saat dia mengikuti lomba YARN (Young Adult Realistic Novel) dari Ice Cube Publisher. Awalnya Dya hanya ingin naskahnya dibaca dan diberi masukan oleh editor, tapi ternyata naskah tersebut diputuskan untuk diterbitkan dengan judul “Sebelas” (2015). Sejak saat itu, dia pun tak bisa berhenti menulis.
Dya mulai aktif memasukkan ceritanya ke situs Gramedia Writing Project. Novel “Starlight” (2016) menjadi yang pertama terpilih untuk diterbitkan oleh Gramedia Pustaka Utama melalui laman GWP pada akhir April 2016. Lalu, pada Desember 2017, novel ketiganya yang berjudul "Raindrops Serenade" pun terbit, juga melalui laman GWP.
Salam kenal.
BalasHapusMari menulis..
Mari meninggalkan sesuatu untuk bisa dikenang.. Sesuatu yang bermanfaat.
Salah satu hakikat hidup menurutku adalah proses meruang. Menulis, kan melengkapi proses meruang kita. Membuat kita bisa merasakan hidup..
Salam kenal juga.... :D
BalasHapusYup, bener, saya juga setuju :D